Jalanhijrah.com-Sudah menjadi tradisi di masyarakat Indonesia menyambut hari raya Idul Fitri dengan mengenakan baju baru. Tradisi memakai baju baru saat lebaran ini ternyata mampu menggerakkan perekonomian masyarakat yang luar biasa. Ternyata jika ditelusuri dalam literasi agama, tradisi memakai baju terbaik atau baju baru saat lebaran mempunyai rujukan kepada sunah Nabi Muhammad.
Memakai baju terbaik atau baju baru saat lebaran memang telah lama membudaya di Indonesia, bahkan sampai ada lagu yang amat terkenal, yang melirikkan untuk memakai baju baru di hari lebaran. Rasulullah sendiri dalam hadisnya dengan jelas memerintahkan umatnya untuk memakai baju terbaiknya saat merayakan lebaran
عَنِ الْحَسَنِ بْنِ عَلِيٍّ قَالَ: أَمَرَنَا رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم فِى الْعِيدَيْنِ أَنْ نَلْبِسَ أَجْوَدَ مَا نَجِدُ
Artinya: Diriwayatkan dari Al-Hasan bin Ali RA, ia berkata, ‘Rasulullah SAW telah memerintahkan kami pada dua hari raya agar memakai pakaian terbaik yang kami temukan. (HR Al-Baihaqi)
Sahabat Umar bin Khattab juga dalam beberapa atsarnya terdokumentasi memakai bahu terbaiknya saat merayakan lebaran
عَنْ نَافِعٍ : أَنَّ ابْنَ عُمَرَ كَانَ يَلْبَسُ فِى الْعِيدَيْنِ أَحْسَنَ ثِيَابِهِ
Artinya: Diriwayatkan dari Nafi’ bahwa Ibnu Umar RA memakai baju terbaiknya di dua hari raya. (HR Al-Baihaqi).
Dalam keterangan hadis dan atsar diatas menjadi rujukan yang jelas tentang anjuran untuk memakai baju terbaik saat merayakan lebaran. Redaksinya menggunakan kata ”baju yang terbaik”, tentu inti bisa mengindikasikan banyak hal, pertama baju terbaik mungkin identik dengan baju baru. Kedua bisa bermakna juga baju terbaik baju adalah baju yang paling layak untuk digunakan di hari raya.
Tentu hikmah memakai baju terbaik saat lebaran adalah menunjukkan rasa syukur terhadap tuhan yang maha esa karena masih dipertemukan dengan hari yang spesial yaitu hari lebaran.
وَمِنْ مَظَاهِرِ الشُّكْرِ لُبْسُ أَحْسَنِ الثِّيَابِ يَوْمَ الْفِطْرِ
Artinya: Dan di antara ekspresi syukur adalah memakai baju terbaik pada hari raya Idul Fitri.
Semoga tradisi yang baik ini akan terus bertahan, karena sebaik-baiknya tradisi adalah yang sesuai dengan sunah Rasul, Wallahu A’lam