Walaupun secara tersurat hadis ini ditujukan kepada sahabat Muadz bin jabal. Namun secara tersurat hadis ini ditujukan juga kepada semua Umat Islam. Oleh karenanya Yuks amalkan zikir spesial Rasulullah

Jalanhijrah.com – Muadz bin Jabal adalah salah satu sahabat Rasulullah yang terkenal akan kecerdasannya. Selain itu, ia juga terkenal sebagai sahabat yang selalu berpegang teguh kepada Al-Quran dan sunah. Hal ini bisa dilihat dari jawaban Muadz bin Jabal ketika ditanya Rasulullah saat hendak pergi ke Yaman untuk menjadi hakim

أن رسول الله صلى الله عليه وسلم لما أراد أن يبعث معاذا إلى اليمن قال كيف تقضي إذا عرض لك قضاء قال أقضي بكتاب الله قال فإن لم تجد في كتاب الله قال فبسنة رسول الله صلى الله عليه وسلم قال فإن لم تجد في سنة رسول الله صلى الله عليه وسلم ولا في كتاب الله قال أجتهد رأيي ولا آلو…..

Artinya: “Bahwasanya Rasulullah ketika mengutus Muadz ke Yaman bersabda, “Bagaimana engkau akan menghukum apabila datang kepadamu satu perkara ?”. Ia (Muadz) menjawab : “Saya akan menghukum dengan Kitabullah”. Sabda beliau, “Bagaimana bila tidak terdapat di Kitabullah ?”. Ia menjawab : “Saya akan menghukum dengan Sunah Rasulullah”. Beliau bersabda, “Bagaimana jika tidak terdapat dalam Sunah Rasulullah ?”. Ia menjawab, “Saya berijtihad dengan pikiran saya dan tidak akan mundur…”.

Zikir Spesial Untuk Muadz Bin Jabal

Demikian cerdas Jawaban Muadz bin Jabal, sehingga suatu ketika Rasulullah sampai mengatakan bahwa Rasulullah amat mencintainya. Karena kecintaan terhadapnya, Rasulullah memberikan sebuah zikir spesial kepadanya

Baca Juga  Pentingnya Sebuah Organisasi Memiliki Standar Operasional Prosedur Penanganan Kekerasan Seksual

عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ رضي الله عنه أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخَذَ بِيَدِهِ وَقَالَ: يَا مُعَاذُ ! وَاللَّهِ إِنِّي لَأُحِبُّكَ، فَقَالَ : أُوصِيكَ يَا مُعَاذُ لَا تَدَعَنَّ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ تَقُولُ : اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

Artinya: “Dari Muadz bin Jabal, sesungguhnya Rasulullah mengambil tangannya, lalu bersabda, “Hai Muadz, demi Allah, sesungguhnya aku mencintaimu.’ Setelah mengatakan demikian, Rasulullah bersabda kembali, ‘Aku berpesan kepadamu, Jangan sampai kamu meninggalkan setiap selesai melaksanakan shalat supaya membaca:

اللَّهُمَّ أَعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

Allâhumma aínnî ‘alâ dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibâdatik

Artinya: ‘Ya Allah, semoga Engkau memberi pertolongan kepada kami untuk bisa selalu ingat kepada-Mu, syukur kepada-Mu, dan beribadah dengan baik kepada-Mu’.”

Walaupun secara tersurat hadis ini ditujukan kepada sahabat Muadz bin jabal. Namun secara tersurat hadis ini ditujukan juga kepada semua Umat Islam. Oleh karenanya Yuks amalkan zikir spesial Rasulullah ini.

Ahmad Khalwani https://www.harakatuna.com/zikir-spesial-rasulullah-untuk-muadz-bin-jabal.html

By Redaksi Jalan Hijrah

Jalanhijrah.com adalah platform media edukasi dan informasi keislaman dan keindonesiaan yang berasaskan pada nilai-nilai moderasi dan kontranarasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *