Jalanhijrah.com– Doa adalah senjatanya orang beriman. Setidaknya seorang muslim memanjatkan doa kepada Allah minimal 5 kali sehari setelah menuaikan ibadah sholat. Karena doa adalah senjatanya orang muslim maka dengan berdoa seseorang akan merasa aman dan tenang. Pada umumnya seseorang berdoa pada saat mempunyai hajat dan keinginan namun demikian adapula doa yang dibaca rutin dan permintaannya pun tetap. Oleh karena yang demikian maka ketahuilah doa yang paling sering dipanjatkan Rasulullah
Dalam suatu hadis yang riwayatkan sahabat Anas bin Malik diketahui bahwa Rasulullah selalu rutin memanjatkan sebuah doa. Anas bin Malik menceritakan upaya untuk bisa meraih kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, sangat menjadi perhatian serius dalam doa Rasulullah. Doa inipun menjadi doa yang sering Rasulullah lantunkan.
عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Dari Anas Radhiyallahu anhu , ia berkata: “Doa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang paling sering diucapkan ialah: “Ya Allah, Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka”. [Bukhâri no. 6389 dan Muslim no. 2690].
Dari riwayat hadis ini bisa diketahui bahwa doa yang paling sering dipanjatkan Rasulullah ada doa meminta kebaikan dunia dan akhirat. Berikut redaksi doanya
اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allahumma robbana atina fiddunya hasanah, wafilakhiroti hasanah, waqina adzabannar
Artinya: “Ya Allah, Ya Tuhan kami, Berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Dan peliharalah kami dari siksa neraka”.
Dengan mengetahui doa ini, yuk mulai sekarang kita panjatkan doa ini sesering mungkin. Tiada yang diharapkan oleh manusia di dunia kecuali kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Oleh karenanya doa yang harus senantiasa dilantunkan adalah doa meminta kebahagiaan di dunia dan akhirat pula. Wallahu A’lam Bishowab.