Jalanhijrah.com-Tugas utama manusia di muka bumi ini adalah beramal ibadah untuk mencari ridho Allah. Karena dengan ridho Allah tersebut, nantinya manusia bisa memperoleh kebahagiaan dengan mendapatkan surga-Nya. Manusia diwajibkan oleh Allah untuk beribadah selama 24 jam non stop setiap harinya. Itu artinya tidak ada waktu yang dimiliki manusia kecuali untuk beramal ibadah. Amal ibadah dalam Islam itu banyak sekali, Namun demikian ada tiga amal ibadah yang paling utama di hadapan Allah Swt berdasarkan hadis Nabi Muhammad.
Nabi Muhammad bersabda
وأفضل الأعمال إدخال السرورالي الله على قلب المؤمن يطرد عنه جوعا أو يكشف عنه كربا أو يقضي له دينا
Artinya: “Amal yang paling utama di hadapan Allah adalah memasukkan kebahagiaan di hati orang yang beriman yang menolak rasa lapar, membuka jalan atas kesulitannya, atau membayarkan utangnya.
Dari hadis ini sangat jelas bahwa amal ibadah yang paling utama adalah memasukkan kebahagiaan kepada orang lain. Tolok ukur amal ibadah paling utama di hadapan Allah Swt adalah seberapa besar kita membuat orang lain bahagia. Namun demikian dalam hadis tersebut, Rasulullah memperincinya menjadi 3 amal ibadah
Memasukkan kebahagiaan kepada orang lain ini, sesuai hadis tersebut dapat dilakukan dalam 3 amal ibadah.
Pertama, menghilangkan rasa lapar orang lain.
Kedua, membukakan jalan atas kesulitan yang dialami orang lain
Ketiga, membayarkan utangnya.
Tiga hal ini kelihatan sepele, namun demikian 3 amal ibadah ini menjadi amal yang paling utama di hadapan Allah. Coba renungkan sejenak ketiga hal tersebut menyangkut kehidupan dan kebutuhan pokok manusia. Jika kebutuhan pokok manusia sudah terpenuhi, Insya Allah akan terhindar dari hal-hal yang dilarang oleh Allah.
Semoga kita semua dijadikan oleh Allah sebagai orang-orang yang senantiasa bisa memasukkan kebahagiaan kepada orang lain. Sehingga dengan melakukan tersebut, manusia akan mendapatkan pahala dari amal ibadah yang paling utama di hadapan Allah.